Mahasiswa IPA Meraih Juara 1 dan 3 Lomba Proposal Nasional Biology Competition 2023

Dua tim mahasiswa S1-Pendidikan Sains Universitas Negeri Surabaya berhasil meraih juara 1 dan 3 Lomba Proposal Nasional Biology Competition 2023 yang diselenggarakan oleh Universitas Negeri Jakarta. Lomba ini mengangkat tema "Biotechnology in Reducing Carbon Emissions by Utilizing Eco-friendly Products for a Green and Sustainable Environment of Indonesia in 2060" dengan tujuan bioteknologi dapat menjadi solusi untuk menanggulangi emisi karbon dengan meningkatkan produksi produk yang bersifat eco-friendly.
Tim pertama dengan ketua Dinda Tria Kusuma yang beranggotakan Durriyatus Salsabila dan Fanya Az-Zahra Fakhressy sukses menjadi juara 1 dan juara favorit. Tim kedua dengan ketua Mufidatul Khasanah yang beranggotakan Arnita Yulia Sari dan Maya Widya Risma berhasil menjadi juara 3. Dosen pembimbing yang mendampingi kedua tim ini adalah Bapak Fasih Bintang Ilhami P.hD yang merupakan lulusan National Taiwan University of Science and Technology. Beliau berkontribusi besar dalam membimbing proses pembuatan proposal dari kedua tim.
Kedua tim ini menyajikan proposal mengenai pemanfaatan mikroalga yang dapat mereduksi karbon dioksida (CO2). Tim Dinda menggunakan metode green synthesis carbon dots yang ramah lingkungan dengan memanfaatkan mikroalga. Mereka menggunakan mikroalga (Chlorella sp.) dengan alasan jumlahnya yang tidak terbatas di lingkungan serta menunjang aspek sustainability. Tujuan yang ingin mereka capai adalah mengambangkan nanopartikel yang melibatkan teknologi sederhana dengan memanfaatkan mikroalga sehingga dapat memberikan kontribusi pada ilmu pengetahuan di bidang bioteknologi, dan juga berkontribusi terhadap lingkungan dengan mengatasi emisi CO2 pada limbah cair. Tidak hanya itu, dengan penelitian ini mereka juga mendukung upaya pemerintah dalam mewujudkan Green and Sustainable Environment of Indonesia 2060.
Tim kedua menyatakan bahwa mikroalga dapat dimanfaatkan untuk mereduksi karbon dioksida pada limbah cair pabrik yang merupakan pemicu terbesar dalam kelompok gas rumah kaca. Pada proposal ini dituliskan bahwa mikroalga dimanfaatkan menggunakan metode freeze drying agar lebih efisien. Melalui inovasi ini mereka menunjukan bahwa mahluk hidup dapat dimanfaatkan untuk makhluk hidup lainnya dalam menanggulangi permasalahan di bumi.
Penilaian pada Lomba Proposal Nasional Biology Competition tidak hanya dilihat dari proposal saja tapi juga dari video presentasi informal masing-masing tim yang diunggah di laman YouTube Biology Competition UNJ. Keberhasilan dua tim ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi mahasiswa lain agar terus berkarya dan tidak patah semangat.
