Program Studi S1 Pendidikan IPA FMIPA Unesa dan LSP Ditekindo Jalin Kerja Sama, Tingkatkan Sertifikasi Kompetensi
![](https://statik.unesa.ac.id/profileunesa_konten_statik/uploads/s1psains/thumbnail/388fd835-7388-42e4-8775-aa0b856f282f.jpg)
Surabaya – Program Studi S1 Pendidikan IPA, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) terus berupaya meningkatkan mutu pendidikan dengan menjalin kerja sama strategis bersama Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Ditekindo. Kerja sama ini difokuskan untuk memberikan sertifikasi kompetensi tidak hanya bagi mahasiswa, tetapi juga bagi dosen, guna meningkatkan kapasitas dan daya saing di era global yang penuh tantangan.
Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Prodi S1 Pendidikan IPA FMIPA Unesa dan LSP Ditekindo berlangsung pada Senin (21/10/2024) di Gedung C12 FMIPA Unesa. Acara ini dihadiri oleh pimpinan fakultas, dosen, perwakilan LSP Ditekindo, serta mahasiswa. Kerja sama ini diharapkan dapat mendukung peningkatan kualitas lulusan dan tenaga pendidik dengan sertifikasi yang diakui secara nasional dan internasional.
Penguatan Kompetensi Dosen dan Mahasiswa untuk Hadapi Tantangan Global
Dekan FMIPA Unesa, Prof. Dr. Wasis, M.Si., dalam sambutannya menyampaikan pentingnya sertifikasi kompetensi bagi dosen dan mahasiswa dalam rangka meningkatkan daya saing di dunia pendidikan dan industri. "Kolaborasi dengan LSP Ditekindo adalah langkah strategis untuk memastikan bahwa baik mahasiswa maupun dosen di FMIPA Unesa memiliki kompetensi yang diakui secara profesional. Ini tidak hanya meningkatkan kualitas lulusan, tetapi juga kualitas tenaga pengajar," kata Prof. Wasis.
Menurutnya, di era Revolusi Industri 4.0 dan perkembangan teknologi pendidikan, dosen dan mahasiswa harus memiliki keterampilan yang terstandarisasi. "Dengan sertifikasi ini, kami ingin memastikan bahwa para dosen di FMIPA Unesa juga mampu beradaptasi dengan perubahan teknologi dan metode pengajaran terkini, sehingga pendidikan yang diberikan lebih relevan dan inovatif," tambahnya.
Sertifikasi Kompetensi untuk Inovasi di Bidang Pendidikan IPA
Ketua Program Studi S1 Pendidikan IPA, Prof. Dr. Erman, M.Pd., menjelaskan bahwa kerja sama dengan LSP Ditekindo meliputi berbagai bidang sertifikasi, termasuk sertifikasi kompetensi terkait pengelolaan laboratorium, pengembangan media pembelajaran berbasis teknologi, serta pemanfaatan teknologi digital dalam proses pembelajaran. "Sertifikasi ini tidak hanya akan diberikan kepada mahasiswa yang sedang menempuh studi, tetapi juga dosen yang membutuhkan penguatan dalam keterampilan teknis maupun pedagogis," jelas Prof. Erman.
Menurutnya, dosen juga akan mendapatkan kesempatan untuk mengikuti sertifikasi yang relevan dengan kebutuhan mereka, seperti sertifikasi dalam penggunaan teknologi pendidikan, pengembangan konten pembelajaran digital IPA yang berstandar internasional. "Dengan sertifikasi kompetensi ini, dosen dapat terus memperbarui dan memperkaya metode pengajaran mereka, sehingga mampu menciptakan inovasi yang lebih baik di bidang pendidikan IPA," tambahnya.
Daya Saing Mahasiswa dan Dosen yang Lebih Unggul
Dari sisi dosen, Dr. Dyah Astriani, S.Pd., M.Pd., dosen senior di Program Studi S1 Pendidikan IPA, mengakui bahwa sertifikasi ini penting untuk menjaga kualitas pembelajaran. "Sebagai dosen, kami harus selalu mengikuti perkembangan zaman, terutama terkait teknologi pendidikan yang terus berkembang. Dengan adanya sertifikasi ini, kami dapat terus meningkatkan keterampilan dan pengetahuan kami untuk memberikan yang terbaik bagi mahasiswa," jelasnya.
Langkah Strategis Menuju SDM Unggul dan Inovatif
Kerja sama ini sejalan dengan visi Unesa untuk mencetak sumber daya manusia yang unggul dan inovatif, baik di bidang pendidikan maupun teknologi. Sertifikasi yang diberikan oleh LSP Ditekindo tidak hanya meningkatkan kepercayaan diri mahasiswa dalam menghadapi dunia kerja, tetapi juga memperkuat posisi dosen sebagai pengajar yang kompeten di bidangnya.
Dengan adanya sertifikasi kompetensi, baik dosen maupun mahasiswa di Prodi S1 Pendidikan IPA FMIPA Unesa akan memiliki pengakuan resmi yang dapat meningkatkan peluang mereka dalam dunia akademik maupun industri. Kerja sama ini juga menjadi salah satu bentuk dukungan terhadap program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang bertujuan untuk memperluas kesempatan belajar dan mengembangkan kompetensi di luar perkuliahan formal.
Masa Depan Pendidikan IPA yang Lebih Siap dan Kompeten
Melalui kerja sama dengan LSP Ditekindo, Prodi S1 Pendidikan IPA FMIPA Unesa berharap dapat melahirkan lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga siap bersaing di dunia kerja dengan keterampilan praktis yang diakui. Selain itu, dosen yang tersertifikasi akan semakin memperkuat proses pembelajaran yang inovatif dan relevan dengan kebutuhan masa depan.
Dengan semangat kolaborasi ini, Prodi S1 Pendidikan IPA FMIPA Unesa terus berkomitmen untuk menciptakan lingkungan akademik yang mendukung pengembangan kompetensi dosen dan mahasiswa, demi masa depan pendidikan yang lebih baik dan berdaya saing tinggi.